Advertising

Sunday, August 12, 2012

Gemuk Bagi Cewek dan Cowok





Sahabatku yang baik hatinya..

Anda punya teman bertubuh gemuk? laki-laki atau perempuan?
Apa pendapat anda tentang mereka?
Atau mungkin Anda sendiri yang mempunyai berat badan berlebih?


Sebenarnya ukuran tentang bagaimana seseorang dikatakan overweight antara laki-laki dan perempuan itu sama, yaitu di berdasarkan Index Massa Tubuh(IMT). Dan bagaimana bedanya sudah pasti terlihat secara fisik. Namun kadang persepsi yang timbul di masyarakat berbeda gemuknya cowok dengan cewek itu berbeda. Simak kenyataannya.



1. Laki-laki gemuk tidak masalah


Coba simak penelitian yang dilakukan di Australia baru-baru ini. Laki-laki  cenderung menganggap ini hal biasa, walaupun berat badannya sudah bertambah sampai tingkat 50%. Sedangkan wanita berat badannya bertambah 1kg saja sudah menganggap tubuhnya gemuk.

2. Perempuan lebih memperhatikan penampilan fisik mereka

"Kita tahu bahwa laki-laki lebih termotivasi menurunkan berat badan dengan alasan kesehatan, sementara perempuan lebih didorong keinginan untuk tampil lebih menarik," kata Dr John Tickell, ahli kebugaran yang mengasuh tayangan TV Celebrity Overhaul.


Motivasi yang diambil sebagai alasan untuk usaha mengurangi berat badan sangat berpengaruh terhadap tingkat keberhasilannya. Biasanya motivasi hanya untuk penampilan biasanya sukses dalam jangka waktu pendek saja namun gagal dalam jangka panjangnya.

3. Laki-laki cenderung memilih olahraga dibandingkan diet

Alasan perbedaan hormonlah yang memicu perempuan lebih sulit berhasil diet jika hanya mengandalkan olahraga saja. Singkatnya, perempuan cenderung lebih berhasil jika mengatur juga pola makannya, jadi harus gabungan dari keduanya. Sebaliknya dengan olahraga saja sebenarnya cara yang tepat dipilih oleh kaum adam jika ingin sukses menjalani dietnya.

4. Perempuan jika stress akan lebih cepat gemuk

Penelitian di Amerika Serikat menunjukkan bahwa perempuan cenderung makan 2 kali lipat lebih banyak dibanding laki-laki, ketika sama-sama berada dalam kondisi stres dan depresi. Porsi makan yang lebih besar otomatis membuat risiko kegemukan ikut meningkat. Jadi pintar-pintarlah mengontrol pola makan anda, jika tak ingin baju anda besok tak cukup lagi ketika anda pakai.

5. Ternyata laki-laki gemuk lebih dimaklumi

Tidak bisa dipungkiri, masyarakat cenderung lebih toleran dalam menganggap normal laki-laki gemuk daripada perempuan gemuk. Penelitian di Yale University menunjukkan bahwa perempuan 2 kali lebih sering merasa diperlakukan tidak adil untuk urusan berat badan. Misalnya agak gemuk sedikit, perempuan akan lebih banyak dikomentari daripada laki-laki.
Mau bagaimana lagi, persepsi yang berlaku dimasyarakat seperti itu adanya, kita tidak mungkin bisa merubah orang lain, tetapi kita bisa merubah diri kita sendiri. So, selamat berjuang, semoga berhasil dengan program dietnya. Salam.

No comments:

Post a Comment